Pemberdayaan Badan Usaha dan Amal Nasyiatul Aisyiyah “Al Faza” PCNA Rawalo Kabupaten Banyumas
Kata Kunci:
amal usaha, kader, nasyiatul aisyiyah, pemberdayaanAbstrak
Latar belakang: Persyarikatan Muhammadiyah merupakan naungan organisasi yang terdiri dari Muhammadiyah –Aisyiyah beserta organisasi otonom lainnya dan amal usaha yang dmiliki. Badan Usaha dan Amal Nasyiatul Aisyiyah (BUANA) diharapkan mampu menghasilkan nilai ekonomi sekaligus membuka lapangan kerja bagi anggota dan pengurus Nasyiatul Aisyiyah. Manfaat dari berorganisasi tidak hanya berupa keuntungan materi. Anggota juga dapat memperoleh ilmu, informasi, jaringan usaha, serta pengalaman berharga. Pemberdayaan ekonomi umat merupakan upaya untuk meningkatkan harkat dan martabat masyarakat Islam dari kondisi ketidakmampuan, sekaligus membebaskan mereka dari jerat kemiskinan dan keterbelakangan ekonomi. Pentingnya kemandirian menjadi fokus utama dalam membangun daya saing dan kesejahteraan umat. Tujuan: Untuk membangun kemandirian ekonomi umat melalui badan usaha. Metode: Metode yang akan digunakan meliputi sosialisasi, pelatihan, pengenalan dan penerapan teknologi, pendampingan dan evaluasi, serta keberlanjutan program sebagai sebuah solusi. Hasil: Sebagian besar mengalami peningkatan kemampuan peran SDM, sumber daya operasional seperti alat-alat produksi, dan peningkatan produksi. Kesimpulan: Hasil dari Kegiatan pemberdayaan ini dapat dijadikan indikator untuk mencapai tujuan pemberdayaan Sumber daya manusia guna pengembangan Badan Usaha dan Amal Nasyiatul Aisyiyah (BUANA) yang optimal dan baik. Maka dari itu diperlukan keberlanjutan program dengan diadakannya kunjungan berkala dan Focus group discussion (FGD) sebagai evaluasi jangka Panjang.
Kata kunci : amal usaha, kader, nasyiatul aisyiyah, pemberdayaan
___________________________________________________________________________
Abstract
Background: Muhammadiyah Association is an umbrella organization comprising Muhammadiyah-Aisyiyah, along with other autonomous organizations and charitable businesses. Nasyiatul Aisyiyah Business and Charity Agency (BUANA) is expected to generate economic value while opening employment opportunities for members and administrators of Nasyiatul Aisyiyah. The benefits of organizing extend beyond material benefits. Members can also gain knowledge, information, business networks, and valuable experience. Empowering the economic community is an effort to improve the dignity of the Islamic community from a state of inadequate conditions of inability, while freeing them from the shackles of poverty and economic backwardness. The importance of this independence is a primary focus in building competitiveness and a welfare community. Objective: To build the economic independence of the community through business entities. Method: The methods that will be used include socialization, training, introduction and application of technology, mentoring and evaluation, and program sustainability as a solution. Result: Most experienced an increase in the ability of the role of human resources, operational resources such as production tools, and increased production. Conclusion: The results of this empowerment activity can be used as an indicator to achieve the goal of empowering human resources for the optimal and effective development of the Nasyiatul Aisyiyah Business and Charity Agency (BUANA). Therefore, program sustainability is needed, with regular visits and focus group discussions (FGDs) as long-term evaluations.
Keywords: charity, cadres, nasyiatul aisyiyah, empowerment
Referensi
Khuzaiyah S, Susiatmi SA, Muthoharoh A, Widiyastuti W. Model Pendampangan Posyandu Remaja PASHMINA (Pelayanan Remaja Sehat Milik Nasyiatul Aisyiyah) oleh Perguruan Tinggi Muhammadiyah/Aisyiyah. AKS [Internet]. 11 Februari 2022; 6(1):99-107. Diunduh dari: https://journal.um-surabaya.ac.id/Axiologiya/article/view/7656
Suara Muhammadiyah. Kader Nasyiatul Aisyiyah Dituntut Miliki Spirit 4 AR. https://www.suaramuhammadiyah.id/read/kader-nasyiatul-aisyiyah-dituntut-miliki-spirit-4-ar.
Puspitarini D. Best Practice BUANA. Departemen Ekonomi PPNA, 2019.
Ambarani E, Amrullah M, Adiningtyas W, Fatma I, Safitri FW, Novianti D. Muhammadiyah Magersari Subdistrict Strategy in Community Development: Strategi Ranting Muhammadiyah Magersari dalam Pembinaan Masyarakat. icecrs [Internet]. 2020 Aug. 26; 8. Diunduh dari: https://icecrs.umsida.ac.id/index.php/icecrs/article/view/534
Sari N. Panduan BUANA. Departemen Ekonomi PPNA, 2019.
Annisa R, Tania M, Kurnia D. Menjaga Kadar Kolesterol dan Tekanan Darah Untuk Kesehatan Jantung Dengan Konsumsi Minuman Herbal Teh Hijau . JIPMI [Internet]. 30 Juli 2023; 2(3):54-7. Tersedia pada: http://103.97.100.158/index.php/jipmi/article/view/131
Muhammad Eko Atmojo. Pemberdayaan UMKM Melalui Pemanfaatan Teknologi Informasi. DJPKM [Internet]. 2022 Apr. 30;6(2):378-85. Available from: https://journal.unilak.ac.id/index.php/dinamisia/article/view/8214.
Pemprov Jateng. Dorong Pengembangan Kesehatan Tradisional Melalui Kelompok Asuhan Mandiri. 2017; https://jatengprov.go.id/publik/dorong-pengembangan-kesehatan-tradisional-melalui-kelompok-asuhan-mandiri/
Afandi SA, Arif M, Widiasari S, Afandi M. Pemberdayaan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Cendawan House Kelurahan Tebing Tinggi Okura Kota Pekanbaru. jpm [Internet]. 2019 Oct. 13;3(1):71-7. Available from: https://jurnal.univrab.ac.id/index.php/jpm/article/view/983
Kementerian Kesehatan RI. Kemenkes budayakan kesehatan tradisional melalui BKTM. Kemkes 2019; https://kemkes.go.id/id/kemenkes-budayakan-kesehatan-tradisional-melalui-bktm
Notoadmojo. Metodologi-Penelitian-Kesehatan. Rineka Cipta. 2010.
Rahmaniati W. Hubungan Umur, Pendidikan dan Pekerjaan dengan Tingkat Pengetahuan Kader Aisyiyah Nasyiatul tentang Stunting di Kabupaten Boyolali, http://eprints.ums.ac.id/id/eprint/90906 (2021, diakses 3 September 2025).
Agilia Febianti, M. Shulthoni, Muhamad Masrur, Muhammad Aris Safi’i. Pengaruh Tingkat Pendidikan, umur, jenis kelamin, dan Pengalaman Kerja Terhadap Produktivitas Kerja di Indonesia. Sahmiyya [Internet]. 2023 May 9;2(1):198-204. Diunduh dari: https://e-journal.uingusdur.ac.id/sahmiyya/article/view/892
Martin Y, Montessori M, Nora D. Pemanfaatan Internet sebagai Sumber Belajar. RRJ [Internet]. 2022Jul.5;4(3):242-6. Diunduh dari: https://www.jurnal.ranahresearch.com/index.php/R2J/article/view/494
Nurdina, H., Martono, T., & Sangka, K. B. (2019). Tantangan dan Peluang Sekolah Menengah Kejuruan Melalui Pendidikan Kewirausahaan dalam Menghadapi Era Digital. Surya Edunomics, 3(1), 22-34. Diunduh dari: https://jurnal.umpwr.ac.id/suryaedunomics/article/view/999
Unduhan
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2025 JURNAL INOVASI DAN PENGABDIAN MASYARAKAT INDONESIA

Artikel ini berlisensi Creative Commons Attribution-NonCommercial 4.0 International License.













